Monday 9 December 2013

Hubungan Tanpa Status

Sejauh ini, pencapaian terbaik dalam dunia percintaan gue adalah menjalin hubungan tanpa status dengan gebetan. Gue melakukannya bukan tanpa alasan. Terakhir kali gue menjalani hubungan status dengan gebetan dikarenakan dia dikekang oleh temannya. Sebut saja Nur. Nur dilarang untuk pacaran oleh temannya, Yuli. Akhirnya Nur berjanji pada Yuli untuk enggak pacaran dulu selama kuliah. Padahal gue dan Nur sama-sama sayang.

Yuli sangat over protektif terhadap Nur. Tiap kali Nur dan gue jalan, dia selalu melarang. Bahkan bukan cuma itu, dia bisa mengetahui keberadaan gue dan Nur. Dia selalu mengendus keberadaan kami saat kami jalan bareng. Kemampuan Yuli dalam melacak sangat keren. Daya lacaknya mengalahkan tim Reportase Investigasi Trans TV yang melacak para peracik miras oplosan.

Akhirnya kami seolah backstreet dari Yuli sambli tetap menjalani kedekatan kami. Semakin hari, kami makin dekat layaknya orang pacaran. Kami mulai panggil sayang-sayangan. Semakin hari-semakin banyak momen manis yang kami lalui. Mulai lah timbul momen-momen bersejarah yang gue rasakan bareng Nur. Momen yang selalu gue ingat. Dan semua itu kami jalani... tanpa status.

Continue Reading...

Tuesday 12 November 2013

Cerita Malam


Tulisan ini akan sedikit seram. Iyah seseram gambar di atas. Jadi begini...

Gue adalah orang yang tertarik akan hal-hal gaib. Setiap kali orang sekitar cerita tentang pengalaman gaibnya, gue selalu kepo. Misalnya saat sepupu bercerita pernah di datangi pocong di depan rumahnya, gue langsung mendengarkan dengan seksama dan bertanya-tanya detail ceritanya.
 
Informasi yang gue dapet, dia didatangi pocong di depan jendela rumahnya. Tengah malam itu, entah mengapa, dia tiba-tiba ingin sekali melihat keluar rumah melalui jendela. Saat dia mengintip lewat jendela, dia melihat sosok pocong sedang berdiri di depan rumahnya. Kain kafannya terlihat jelas kotor dilumuri lumpur. Persis seperti pocong yang baru bangkit dari kubur. Bukan cuma itu, kepala si pocong juga enggak ada. Iyah, jadi itu pocong tanpa kepala. Serem abis! 

Continue Reading...

Thursday 7 November 2013

Pelajaran Dari Sepatu



Sepulang kampus kemaren, gue berkeliaran di mall. Bukan, bukan untuk menghipnotis pengunjung mall lalu mengambil barang berharganya. Enggak mungkin gue melakukan kejahatan keji seperti itu. Apalagi sampai menghipnotis sepasang couple, lalu menculik si ceweknya untuk gue jadikan pacar. Walaupun gue jomblo, gue tetap punya hati. Gue adalah jomblo yang baik dan punya intergritas tinggi.
Jadi, gue berkeliaran di mall untuk hunting sepatu. Maklum, sepatu gue udah enggak bisa lagi gue pake. Tu sepatu sudah robek, dan enggak nyaman dipakai. Sudah saatnya tu sepatu digati. Cukup berat memang saat gue harus enggak lagi memakai tu sepatu. Padahal tu sepatu sudah lama menemani langkah gue. Dia selalu ada buat gue. Dan kini saat gue harus beralih ke sepatu baru, semua kenangan bareng sepatu lama gue muncul di benak.
Gue inget saat-saat gue upacara menggunakan sepatu lama gue. Gue juga inget saat gue bergembira ria bermain futsal bareng sepatu lama gue. Pokoknya sepatu lama itu sudah menjadi bagian dari hari-hari gue. Tapi gue harus menerima kenyataan bahwa kini gue harus “pindah” ke sepatu baru gue. Sepatu yang lebih baik, lebih nyaman, dan lebih menyenangkan buat gue.
Continue Reading...

Wednesday 6 November 2013

Theater Dadakan



Belakangan ini film-film hantu luar negeri lagi marak-maraknya bergentayangan di bioskop Indonesia. Dari mulai The Conjuring, Sinister, sampai Insidious. Hal tersebut berdampak juga pada temen-temen gue di kelas. Temen-temen gue, khususunya cewek, lagi ecxited banget dengan film-film horor itu. Wajarlah mereka dan orang-orang lainnya suka dengan film horor luar negeri. Itu karna selain judulnya aja udah keren dan bikin penasaran, jalan ceritanya juga seru dan mencekam.
Hal tersebut beda banget dengan film horor dalem negeri. Film horor dalem negeri enggak pernah mencekam, tapi malah merangsang. Penonton bukan dikagetkan dengan hantu dan sound yang mencekam, tapi malah di kagetkan dengan tetek yang bergoyang-goyang dan menyembul tiba-tiba. Endingnya, setelah nonton film horor Indo, yang dirasakan bakal “kosong” dan timbul pertanyaan dalam otak yang berbunyi “Apa yang gue dapet ya dari film barusan?”
Oke, kita skip film horor dalem negeri. Kita berbicara lagi tenntang The Conjuring dkk. Gue pribadi tertarik dengan film horor luar negeri. Karna itu gue mengoleksi DVD bajakan film-film itu. Maklum, mental mahasiswa pengennya yang murah-murah ajah. Lumayan satu film cuma lima rebu. Dibandingkan nonton di bioskop yang bakal ngabisin minimal 25 rebu. Itu artinya gue untung 20 rebu kalo beli DVD bajakannya. Kan lumayan 20 rebu itu bisa gue pergunakan untuk bertahan hidup di kampus selama dua minggu dengan mengkonsumsi ketoprak.
Continue Reading...

Sunday 3 November 2013

Air Dari Langit Itu Hujan



Bagi gue hal yang paling romantis di dunia ini adalah hujan. Saat hujan turun, burung-burung berteduh, kucing liar berteduh, para couple pun berteduh kecuali mereka yang ingin mandi hujan bareng pacar seperti di FTV.
Hujan membuat aktifitas berhenti sejenak, dan membuat siapapun menyaksikan air turun dari langit. Aroma tanah dan udara yang sejuk membuat hujan makin romantis. Gue jadi inget saat-saat makan bareng gebetan di sebuah kantin sederhana diiringi gerimis kecil nan sejuk.
Air dari langit itu selalu membuat gue tenang. Hampir sama tenangnya saat mendengar gebetan bilang, “Aku udah sampe rumah nih.”
Bukan cuma saat hujan, suasana setelah hujan enggak kalah romantis. Baik ada, atau tanpa pelangi, suasana sesudah hujan selalu romantis. Jalanan menjadi basah karna sisa air hujan, pohon terlihat segar seperti habis mandi, yang paling penting adalah aroma yang khas setelah hujan. Semuanya terlihat spesial dan indah, kecuali bagi yang mereka tinggal di perkampungan kumuh. Di sana, sesudah hujan jalan-jalan akan becek, bau sampah semerbak, banyak anak kecil telanjang dengan titit yang beregelantungan karna habis mandi hujan.
Anyway, gue berharap, suatu saat gue bisa duduk berduaan dengan dia di teras rumah sambil menikmati air yang turun dari langit... sambil minum teh sisri anget.

Menurut lo suasana teromantis tuh seperti apa? Komen yah di bawah!
Continue Reading...

Wednesday 30 October 2013

Move On yang Tertukar

Kali ini gue ingin curhat. Setelah ibu penjual nasi uduk di kampus pindah jualan ke kolong fly over, gue jadi enggak punya temen curhat lagi. Rasanya sepi dan sendirian saat gue enggak punya seseorang buat berbagi. Sepi seperti kontrakan kosong yang ditinggal penghuninya mudik. Akhirnya gue kembali menulis untuk menumpahkan unek-unek di dada.
Jadi begini....
Belakangan ini gue sering keingetan dengan mantan... gebetan gue. Setelah lama enggak kontakan dengan dia, rindu gue padanya tumbuh berkali-kali lipat. Gue kangen berat dengannya. Gue kangen masa-masa manis yang gue lalui bareng dia. Gue ingin mengulang semuanya dari awal. Tapi sayang, semua itu enggak mungkin. Itu semua mustahil. Dan rasanya enggak bisa ngelakuin hal yang pengen kita lakuin tuh begitu menyiksa.
Setelah gue tahu bahwa dia cuma ingin menjadi teman buat gue, hubungan kami makin dekat. Ini memang aneh. Cowok yang mengalami penolakan cinta, pada umumnya, pasti akan menjauh dengan mantan gebetannya: si cewek ngerasa kagok tiap bertemu, sedangkan si cowok ngerasa sakit setelah ditolak. Alhasil mereka yang dulunya akrab, tapi akhirnya saling menjauh. Hal tersebut berbanding terbalik dengan kami. Justru kami makin dekat. Kami sering jalan dan menghabiskan waktu bareng. Kami juga SMS-an dan teleponan secara intensif. Kami saling bercerita, sampai akhirnya dia menceritakan cinta masa lalunya. Dan akhirnya gue tahu, bahwa dia belum bisa move on.
Continue Reading...

Thursday 24 October 2013

Filmku Sayang, Filmku Malang


Semenjak kuliah, gue jadi suka noton film. Kali ini beda dengan biasanya. Kali ini gue nonton film di bioskop. Keren kan? Menurut gue ini kemajuan pesat. Biasanya gue nonton film DVD bajakan yang gue beli di toko kaset deket SMA dulu. Gue nonton sendirian, belum lagi layarnya yang burem. Bahkan beberapa kaset DVD bajakan isinya mengimprovisasi film. Bukan cuma film yang terekam, tapi tawa penonton dan mamang tukang pop corn juga ikut terekam di kaset.
Awal-awal kuliah, gue suka nonton bareng temen-temen kelas. Sensasi nonton bareng tuh asik banget. Saat ada adegan lucu, kami ketawa bareng-bareng. Saat ada adegan sedih, beberapa menangis. Saat ada adegan romantis, gue sendirian yang nangis. Sedih enggak bisa romantis-romantisan sama siapapun. Sayangnya, makin kesini temen-temen kelas susah diajak nonton. Mereka sibuk masing-masing. Ehm, apa memang gue yang terlalu pengangguran yah? Karna temen-temen susah diajak nonton dan gue ngebet banget pengen nonton, akhirnya secara terpaksa nonton sendirian, huft!
Continue Reading...

Sunday 13 October 2013

Kriteria Kelas yang Menyenangkan


Banyak orang yang merasa menyesali keadaaan kelas saat menjadi mahasiswa, salah satunya gue. gue cukup menyesal dengan keadaan kelas gue saat menjadi mahasiswa sekarang ini. Suasana kelas berbeda banget dengan suasana saat di SMA. Perbedaan yang paling menonjol sih adalah kekompakkan. Saat gue SMA, kekompakan kelas adalah yang utama. Gue dan anak-anak kelas kompak banget dalam menjalankan agenda kelas, walau hanya sekedar piket kelas. Bukan cuma kompak, kelas gue juga rame dengan tingkah konyol para siswa laki-laki. Semuanya begitu indah dan membekas di ingatan gue. gue ngerasa mereka adalah keluarga gue. namun semua itu enggak gue dapati lagi di perkuliahan saat ini. Masing-masing anak punya kesibukannya sendiri-sendiri. Tiap kelas bubar, mereka juga akan berpencar ke berbagai arah seperti anak sekolah yang bolos sekolah untuk bermain playstation di gerebek satpol pp.
Continue Reading...

Thursday 29 August 2013

Cerita Cinta Ospek Kampus

Sebagai mahasiswa, menjalani kegiatan ospek adalah hal yang wajib. Alesannya sih di masa tersebut, mahasiswa akan diperkenalkan dengan lingkungan universitas. Mereka akan diberi informasi sekitar tata tertib, badan-badan organisasi, sampai masalah administrasi di kampus. Benar-benar tujuan yang mulia. Tapi sayangnya yang gue rasain saat ospek cuman satu: bosen!
 
Gimana enggak bosen, sepanjang ospek, cama (red: calon mahasiswa) lebih banyak mendengarkan materi yang ngebosenin. Ditambah lagi dengan kondisi ruangan yang enggak mendukung: panas, sempit, gaduh. Dalam keadaan tersebut, mana bisa cama berkonsenterasi dengan materi yang diberikan saat itu. Yang ada mereka pada nguap, kipas-kipas, bahkan pura-pura pingsan supaya dibawa ke UKS dan terbebas dari siksaan materi yang membosankan.
 
Gue sendiri juga merasakan siksaan seperti itu, terutama saat ospek di tingkat universitas.  Gue mendapatkan sebuah ruangan yang menyerupai ruangan spa saat itu. Saking panasnya, kami serasa dipanggang. Rasanya benar-benar menyiksa. Sampai-sampai, upaya kami mengipas-ngipas badan sendiri pun enggak berguna. Dan akhirnya, materi seputar universitas saat itu enggak masuk di pikiran. Karna yang gue pikirkan cuma “bagaimana menghilangkan panas ini.”
 
Yang menambah kebosanan saat itu adalah tempat duduk cama dan cami (red: calon mahasiswi) di ruangan dipisah oleh panitia. Para cama di sebelah kanan, sedangkan para cami di sebelah kiri. Ini enggak asik banget. Padahalkan para cami bisa menjadi alternatif penyejuk saat gue dan cama lainnya kepanasan. Terutama para cami yang berwajah bening, cantik, dan enak dipandang. Gue bisa membayangkan, suasana panas saat itu pasti enggak bakal berasa saat gue memandangi cami bening di sebelah gue. Gue lirik dia diam-diam. Sesekali gue ajak ngobrol. Itung-itung PDKT. Siapa tahu bisa dijadikan gebetan. Dan gue jamin, dengan ber-PDKT saat materi ospek diberikan, pasti panas enggak bakal berasa, dan waktu bakal berasa cepat berlalu.
Continue Reading...

Friday 9 August 2013

Selamat Ulang Tahun Blogger Energy

Buat gue, usia bisa mencerminkan kematangan seseorang. Kenapa begitu? Yup, karna semakin berumur seseorang, maka semakin banyak ia belajar. Contohnya aja seorang anak yang masih SMA. Dia beberapa kali patah hati. Penyebabnya macem-macem, entah itu karna dia diselingkuhin, di-PHP-in, atau dijadikan pelampiasan doang. Eh, sumpah, anak SMA itu bukan gue loh. Sumpah bukan gue!
Well, setelah beberapakali belajar dari patah hati itu, dia semakin dewasa. Dan akhirnya setelah dia masuk kulilah, dia bisa terhindar dari diseingkuhin, di-php-in, atau dijadikan pelampiasan. Saat ini dia sudah tidak labil!

Continue Reading...

Thursday 1 August 2013

Energy

Bagi gue kehidupan itu seperti handphone: butuh tenaga untuk hidup. Tentu beda dengan energy handphone yang sebenarnya. Energy kehidupan bukan berasal dari batre. Jadi jangan sampe lo malah memasukan batre Alkaline ke kedua lobah hidung atau ke lobang pantat lo biar lo bertenaga. Tapi energy bagi gue adalah hal-hal yang gue jumpai yang ngebuat gue lebih semangat ngejalanin hidup.

Contoh sederhananya adalah penghargaan. Bahasa gaulnya adalah “award.” Lo pasti seneng kan mendapatkan award atas kerja keras lo. Contohnya saat lo masih SD, guru sering memberi award berupa imbalan permen kaki untuk murid yang berani menjawab pertanyaan dari guru. Menginjak SMA, guru suka memberikan no handphone murid-murid cakep dari kelas sebelah buat yang bisa menjawab pertanyaannya dengan benar. Errr... yang kedua tadi cuma khayalan gue doang sih. Maklum, kelamaan menjomblo. Well, dari award yang lo terima, pasti lo merasa senang. Lo merasa dihargai. Dan lo mendapat energy lebih.

Continue Reading...

Monday 29 July 2013

Ribetnya Nemenin Perempuan Belanja

Perempuan merupakan makhluk yang membutuhkan proses dalam hidupnya. Mereka enggak bisa instan. Kadang hal itu lah yang ngebuat perempuan jadi makhluk yang ribet dan susah dimengerti apa maunya.

Salah satu contohnya adalah ketika mereka jatuh cinta. Perempuan enggak bisa jatuh cinta dengan cepat. Apalagi jatuh cinta pada pandangan pertama. Mereka butuh proses dalam mencintai. Makanya enggak jarang perempuan yang minta waktu atau malah ngegantung jawaban cowok yang menembaknya. Itu karna mereka butuh proses untuk jatuh cinta lalu bersedia jadi pacar.

Bukan cuma ketika jatuh cinta aja, mereka juga butuh proses dalam move on. Makanya enggak jarang perempuan yang lama ngejomblo. Bukan, mereka bukan enggak laku. Tapi mereka belum bisa ngebuka hati untuk orang baru.

Tapi sekarang gue enggak akan membahas dua hal itu. Karna ada hal yang lebih mengerikan daripada itu. Yaitu saat perempuan berbelanja.

Continue Reading...

Wednesday 24 July 2013

Kebiasaan Ketika Bulan Puasa

Bulan puasa adalah bulan yang khas. Bulan ini berbeda dari bulan-bulan lainnya. Selain istimewa karna Tuhan memberikan rahmat-Nya yang berlimpah ruah di bulan ini, perilaku manusianya juga berbeda. Terutama perilaku anak-anak muda yang masih labil. Misalnya, mereka yang tiap pulang ngampus mampir ke tempat makan gaul seperti KFC, tapi di bulan puasa jadi mampir ke warteg yang setengahnya ditutupin kaen. Yang biasanya di malam minggu pergi pacaran dulu baru solat, tapi di bulan romadhon jadi solat teraweh sambil pacaran.

Continue Reading...

Monday 22 July 2013

Rasanya Berbuka Bersama

Bulan puasa tuh enggak jauh-jauh dari kegiatan buka bersama. Buka puasa bersama lebih menyenangkan ketimbang buka puasa sendirian. Khususnya bagi mahasiswa kantong cekak seperti gue. Gimana enggak, dengan berbuka puasa bersama, banyak makanan geratisan yang bisa gue santap. Misal gue buka bersama di  restoran. Dengan jiwa mahasiswa-kantong-cekak, gue bisa icip-icip satu persatu makanan temen-temen sekitar. Modal gue palingan cuma pesen nasi putih sama teh tawar anget. Lauknya bisa dapet dari temen-temen dengan modus. “Eh, itu makanan apasih, gue nyobain dong!” Dengan alasan itu lah, gue jadi orang yang paling semangat ketika temen-temen kelas di kampus gue berencana ngadain buka puasa bareng.

Kami sepakat untuk buka bareng di sebuah restoran tradisional di Kota Cirebon. Alasan kami memilih restoran tersebut adalah karna enggak begitu jauh dari kampus gue. Selain itu tempatnya juga luas. Tapi yang paling penting bagi gue adalah karna harga makanan di restoran tersebut cukup murah. Pas banget dengan gue yang bermental murahan. M-maksudnya bermental memilih yang murah karna ketidakmampuan memiliki yang mahal. T_T

Kami berkumpul dulu di kampus, lalu kami berangkat berjamaah ke lokasi. Maklum, di bulan Romadhon gini mesti banyak-banyak mengerjakan sunnah. Melakukan segala hal dengan berjamaah juga termasuk sunnah. Asal jangan berjamaah memacari satu orang.

Continue Reading...

Saturday 20 July 2013

Menyasksikan Momen Sakral Dari Dekat

Waktu memang enggak berasa cepet banget berlalu. Enggak kerasa usia gue sudah duapuluh tahun ajah. Padahal gue masih inget banget jaman-jaman waktu kecil dulu. Ketika ingus gue masih beler kemana-mana. Ketika gue bahagia dan menangis dengan sederhana.  Iyah, hanya karna balon dan mainan.

Sekarang gue sudah dihadapkan dengan dunia yang sebenarnya. Dunia para orang dewasa yang berbeda jauh dengan dunia masa kecil gue dulu. Temen-temen gue juga sudah berubah. Yang dulu ketika keci ngulum-ngulum permen batangan di mulutnya, eh sekarang sudah ngulum-ngulum rokok. Mereka yang dulu suka merengek-rengek ke emaknya minta uang jajan, eh sekarang sudah bekerja dan punya penghasilan sendiri. Malah bisa menafkahi orang tuanya. Dan yang paling jleb adalah mereka yang dulu temen sepermainan gue, eh sekarang sudah menikah. Kenapa jleb? Iyah, sebagai seorang jomblo melihat temannya menikah tuh cuma dua hal yag dirasain: ikut senang karna dia sudah mendapatkan pendamping hidup, dan sedih karna diri sendiri punya pacar juga belum.

Ngomongin soal pernikahan, baru-baru ini gue menghadiri pernikahan teman kuliah gue. Namanya Yati. Gue kenal dia dari Nur (gebetan gue). Memang sih usianya sudah cukup untuk menikah. Dia lima tahun lebih tua dari gue. Bagi seorang cewek, umur segitu tuh sudah pas banget untuk menikah.
Continue Reading...

Friday 19 July 2013

Night Date with Her

Setelah sekian lama gue menanti, akhirnya bisa juga ngerasain nge-date di Malem Minggu. Setelah sebelumnya gue cuma bisa ngeliat para couple berlalu-lalang di depan rumah gue sambil ngeboncengin pacarnya, akhirnya gue bisa juga ngeboncengin someone. Sebagai jomblo, gue enggak terlalu gagal.

Night date with her. Yup, di Malem Minggu itu gue jalan bareng Nur, gebetan gue. Seneng campur bingung. Gue bingung mesti ngapain ketika jalan nanti. Maklum, gue kan biasa jalan di tempat tiap malem minggu, belum pernah jalan bareng perempuan. Apalagi bareng perempuan yang gue sayang. Jadi, wajar aja kalo nanti ketika jalan bersebelahan dengan Nur tiba-tiba gue sufle di tempat.

Malam itu gue dan Nur pergi ke acara “Grand Final Nok dan Kacung Cirebon 2013.” Jadi, itu merupakan acara pemilihan duta pariwisata Kota Cirebon. Kalo di Jakarta namanya Abang None. Acara tersebut diselenggarakan di sebuah hotel. Baru kali ini gue masuk ke sebuah hotel, bareng perempuan lagi. Enggak papa deh. Gue suka norak kalo masuk ke sebuah tempat yang asing. Jadi suka celingukan gitu. Untung ada Nur, jadi gue enggak celingukan sendirian.

Kami masuk ke sebuah Hall Converstion Center. Begitu masuk, gue langsung melihat sekitar. Gue celingukan sambil mangap. Untung Nur cekatan langsung mengelap iler gue yang perlahan mengalir keluar dengan kerah baju gue. Gila, tempatnya luas banget. Saking luasnya, gue rasa bisa dipergunakan untuk arena pacuan kuda.
Continue Reading...

Friday 7 June 2013

Nge-date di Rumah Sakit

Seperti biasa, ketika bangun tidur, selain berdoa, gue cuma melakukan dua hal: nunggu senyum dan sapaan selamat pagi dari Nur, atau memberikan senyum dan ucapan selamat pagi pertama gue untuk Nur via SMS. Iyah, Nur adalah gebetan baru gue. Sudah lumayan lama gue mengenal dia. Pagi itu, setelah saling mengucap selamat pagi dan saling memberi senyum, Nur meminta gue untuk menemaninya menjenguk teman kami yang sedang dirawat. Namanya Lele. Lo enggak perlu khawatir. Dia bukan sejenis catfish kok. Dia masih keturunan manusia. Jadi lo enggak bakal dipatil kalo terlalu dekat dengan dia. “Lele” itu cuma panggilan akrabnya. Nama sebenarnya sih Lia Andriani.

Pagi itu gue langsung girang bukan kepalang. Bukan, gue bukan girang mendengar kabar Lele di rawat, tapi gue girang menerima SMS ajakan dari Nur. Iyah, Nur ngajak gue pergi bareng. Itu artinya gue bakal nge-date sama dia. Cihuyy! Mm… ya wa-walaupun kami ngedate di rumah sakit >,<.

Sepulang dari kampus, gue langsung meluncur dengan elang motor piaraan andalan gue menuju kost-an Nur. Setelah itu kami langsung tancap gas ke rumah sakit tempat Lele di rawat. Begitu memasuki rumah sakit, kami menghampiri receptionist untuk menanyakan letak kolam kamar Lele di rawat.

Continue Reading...

Saturday 1 June 2013

Hal yang Bisa Bikin Kita Inget Mantan

Kadang gue suka berpikir bahwa jatuh cinta itu hal yang sederhana, tanpa alasan. Tapi sebenarnya cinta adalah hal yang paling rumit di dunia. Cinta bukan sekedar ucapan, “Aku sayang kamu” dan “Aku juga sayang kamu.” Tapi cinta itu butuh pengorbanan, keseriusan, ketulusan, penantian, dan yang enggak kalah penting, melupakan.
 
Ungkapan bahwa cinta tidak harus memiliki itu benar. Cinta bukan selalu berarti kita di samping dia, tapi juga membiarkan dia memilih yang terbaik buat dia. Kalo kita yang terbaik buat dia itu sukur. Tapi yang jadi masalah adalah ketika dia memilih orang lain yang dia anggap lebih baik dari kita. Mau enggak mau dia harus dilepas, dan kita belajar ngelupain dia, mantan pacar!
Continue Reading...

Selamat Jalan Bapak

Hari selasa itu, tepatnya tanggal 28 Mei 2013 merupakan hari duka buat gue dan teman-teman jurusan pendidikan Bahasa Inggris di kampus gue. Salah satu dosen senior kami telah berpulang. Gue cukup terpukul. Baru saja Hari Seninnya gue mendapat kabar bahwa beliau sedang kritis di rumah sakit, eh keesokan paginya gue mendengar kabar bahwa beliau sudah berpulang.

Beliau adalah dosen yang sangat senior. Bahkan dosen muda gue yang sekarang sudah S2, dulu ketika skripsi S1-nya di bimbing oleh beliau. Beliau juga dosen yang sangat peduli terhadap mahasiswanya. Dulu ketika kampus gue belum begitu populer, beliau sering menyusuli satu-persatu mahasiswanya hanya untuk sekedar mengingatkan mereka mengikuti UAS. Dan parahnya para mahasiswa tersebut banyak yang tinggal di luar kota. Seorang dosen yang menyusuli mahasiswanya satu per satu untuk mengikuti UAS, itu so sweet banget. Lebih so sweet daripada seseorang yang selalu ngingetin gebetannya makan setiap saat. Dosen gue juga bercerita bahwa ketika beliau kritis, beliau mengigau. Beliau mengira anaknya yang menemaninya saat itu adalah mahasiswa yang ingin bimbingan skripsi. Sampai seperti itunya kah beliau memikirkan nasib para mahasiswanya? Begitu hebat!

Continue Reading...

Friday 31 May 2013

My Words About You

Aku sayang sama kamu Nur. Walaupun kita enggak pacaran, tapi kamu sudah menjadi bagian dari hidup aku. Aku akan ngejagain kamu, sayang sama kamu, ada buat kamu, ngertiin kamu, selama aku bisa, selama aku mampu, selama dalam kapasitasku, dan selama aku kiyeng juga sih, hehe.
 
Aku pengen terlibat dalam masalah kamu, terlibat dalam semua hal yang kamu lewatin, aku pengen menjadi bagian dari itu semua.
 
Kamu sekarang sudah jadi bagian dari doaku, bagian dari mimpi aku, dan kamu sudah mengambil sebagian ruang lamunanku. Kamu juga sudah menjadi permasalahanku, menjadi bagian dari rasa kesalku, bagian yang aku ingin kamu selalu di dalamnya.
 
Continue Reading...

My Little Birthday Ceremony with Someone Special

Hari ulang tahun memang selalu di tunggu setiap orang, termasuk gue. Hari ulang tahun gue kali ini berasa berbeda, begitu spesial. Biasanya orang-orang lupa dengan hari ulang tahun gue sampai-sampai gue mesti memberitahukan mereka lewat Toa Musola biar mereka ngeh dengan hari ulang tahun gue. Bahkan bukan cuma itu, biasanya keluarga gue juga cuek-cuek aja anaknya ulang tahun, cuek anaknya sedang bertambah usia, cuek anaknya masih jomblo, eh. Tapii... sekarang gue malah dapet kejutan berupa momen spesial bareng gebetan! Cihuyy!

Sebenernya gue sudah meniatkan dari jauh-jauh hari untuk merayakan hari ultah gue bareng gebetan. Sederhana aja sih, enggak perlu sampai menyewa badut ulang tahun segala, terus menyuruhnya sulap merubah muka gue menjadi lebih ganteng. Enggak perlu seperti itu. Gue cuma pengen niup lilin bareng-bareng dengan orang yang gue sayang, gebetan! Tapi tentunya bukan sekedar lilin putih yang biasa digunakan untuk mati lampu, lalu ditiup bareng-bareng sama gebetan. Apa-apaan itu!
Continue Reading...

Thursday 16 May 2013

Review Cinta Brontosaurus

Raditya Dika, seorang penulis dan komedian remaja, mulai melebarkan sayapnya ke dunia perfilman Indonesia. Setelah filmnya yang berjudul Kambing Jantan di tahun 2009, kini ia meluncurkan film keduanya yang memiliki judul sama dengan bukunya, Cinta Brontosaurus.

Film yang diproduksi Starvision Plus tersebut disutradarai oleh Fajar Nugros dan dibintangi oleh Raditya Dika, Eriska Rein, Dewi Irawan, Bucek Depp, Pamela Bownie, Tyas Mirasih, dan masih banyak lagi.
Film Cinta Brontosaurus bukan menceritakan isi dari buku Cinta Brontosaurus, melainkan menceritakan kehidupan Raditya Dika tentang buku tersebut. Di sini diceritakan tentang bagaimana problem yang dihadapi Dika ketika buku Cinta Brontosaurusnya akan dijadikan film, dan film tersebut bukan film yang seperti diharapkan Dika, tapi film horror. Selain itu, film ini juga mengisahkan kegagalan-kegagalan cinta yang dialami Dika. Karna sering mengalami putus cinta, maka dia beranggapan bahwa cinta bisa kadaluarsa. Namun, seiring berjalannya waktu, Dika bertemu dengan sosok Jessica yang memiliki banyak kesamaan dengan dirinya. Sejak kenal dengan Jessica, Dika mulai bertanya-tanya akan anggapannya bahwa cinta bisa kadaluarsa.

Continue Reading...

Sunday 12 May 2013

Review Iron Man 3

    
    Iron Man 3 merupakan sekuel dari Iron Man 2. Namun sebelumnya Iron Man sempat tampil di film The Avenger sampai akhirnya dibuat sekuelnya yang ke tiga.
    Iron Man 3 menceritakan pertempuran antara Pemerintahan Amerika dengan segerombolan teroris yang menyebut dirinya sebagai Mandarin. Iron Man berusaha untuk membantu pemerintah untuk menumpaskan teroris tersebut.
    Mandarin bukanlah teroris biasa. Mereka mengubah dirinya dengan manipulasi genetik dengan menyuntikan senyawa tertentu ke tubuhnya. Karna itulah mandarin memiliki kekuatan untuk mengeluarkan panas ribuan derajat selsius yang bisa membakar apapun benda di sekelilingnya. Karna kemampuan itu, Mandarin tidak mudah mati.
    Ada yang sedikit berbeda di film ini. Jika sebelumnya Tony hanya berkelahi dengan baju besinya, kini ada adegan yang mempertontonkan Tony bertarung tanpa menggunakan baju besinya. Dia mencoba bertarung melawan Mandarin. Tapi karna kemampuannya sebagai manusia biasa sedangkan Mandarin mempunyai kekuatan super, maka Tony mencoba menghindar dalam pertarungan tersebut.
   
Continue Reading...

Saturday 13 April 2013

Apa ini Friendzone?

Ternyata teori tentang “ke-GR-an” itu ada. Seperti yang gue rasakan saat ini. Gue adalah type orang yang enggak pernah jatuh cinta pada pandangan pertama. Kalo gue suka dengan orang, gue perlu waktu dulu. Mungkin setelah dua atau tiga kali bertemu, gue baru bisa suka. Hal itu yang sedang gue rasakan.
Gue sedang suka dengan seorang cewek. Awalnya gue ngerasa biasa ajah. Malah nganggep dia itu sebagai kakak tingkat gue karna penampilannya yang dewasa. Semakin sering kita bertemu, semakin gue kepikiran tentang dia. Ketika pikiran gue kosong, dia suka terlintas dipikiran gue. Makin kesini, itu makin sering terjadi.
Continue Reading...

Membuat Cerpen

Selama ini gue selalu menulis literature diri gue dengan gaya santai, enggak formil. Mencritakan keabsurdan hidup gue seperti kesialan yang bertubi-tubi awal-awal kuliah, dicuekin gebetan pas ngobrol, sampe pengalaman cukur rambut gegara diancem dosen. Nah, karna itu gue mau mencoba hal yang baru. Gue pengin nulis cerpen. Dan kali ini penulisannya dengan gaya formal, layaknya cerpan sastra gitu deh. Gue terinspirasi dari tulisannya Agnes Davonar di blognya. 

Alhasil gue habiskan waktu seminggu buat ngegarap ni cerpen. Gila yah, ternyata bikin cerpen, yang jalan ceritanya dikarang sendiri, itu susahnya setengah mati. Beda banget dengan menulis pengalaman pribadi. Gue sampe beberapa kali stuck gegara susah nemuin kata-kata yang pas. Pokoknya gue salut deh dengan para penulis cerpen atau novel di luar sana. Mereka punya imajenasi yang dahsyat.

Continue Reading...

Tuesday 2 April 2013

Hati-hati dengan Penipuan Berbasis Poin Plus-plus


Kemaren malem gue mendapatkan SMS suprise yang enggak terduga. Bukan, bukan! Bukan karna tiba-tiba gebetan gue SMS dengan bilang, ‘Yoga, aku tuh selama ini suka sama kamu. Kamu tuh unyu, gaul, dan ganteng. Please, jadiin aku pacar kamu yah. Pleassee!!!’ Bukan seperti itu, tapi suprise-nya berupa SMS pemberitahuan bahwa gue telah memenangi undian Poin Plus-plus Indosat. Begini nih format SMS-nya:

‘Selamat!!! Anda Pemenang SEMARAK poin INDOSAT
PIN CODE: b89c7h9
U/Info Klik Di:
www.semarak-indosatpoin.webs.com’

Continue Reading...

Sunday 31 March 2013

Era Berjualan Online (Review Blog Jejualan-dot-com)

Lo tau enggak bahwa faktanya sebuah negara bakal punya pondasi ekonomi yang kuat dan bisa menjadi negara maju kalo punya minimal pengusaha sebanyak 2% dari total penduduk. Tapi sayangnya Indonesia baru memiliki 1,56%. Itu artinya negara kita butuh 0,44% persen pengusaha lagi dari total jumlah peduduk agar bisa menjadi negara maju. Dan menurut gue itu gampang-gampang
ajah.

Gue mengerti, sebenarnya banyak masyarakat yang pengin menjadi pengusaha, tapi kebanyakan mereka bingung untuk memulainya. Mereka ngerasa banyak banget hambatannya, dari mulai enggak tahu mau usaha apa, kemudian ngerasa takut nantinya enggak laku dan gagal, dan yang paling sering adalah kebingungan modalnya.

Continue Reading...

Tuesday 19 March 2013

Puisi Random

Hari ini gue untuk pertama kalinya belajar English Literature. Itu adalah mata kuliah yang ngebahas dunia Sastra Inggris. Baik itu puisi, novel, sajak, bahkan biografi juga.

Di pertemuan pertama ini dosen ngejelasin secara sepintas apa itu literature, bagian-bagian literature, dll. Nah, sesudah itu, dosen meminta anak-anak untuk ngebuat puisi, atau Bahasa Inggrisnya 'Poem.' Enggak perlu panjang, tapi minimal empat baris aja.

Nah, akhirnya gue pun secara terpaksa ngebuat puisi. Dan yang resenya, puisi itu harus tentang cinta tapi enggak boleh ada kata cinta di dalemnya. Ini gue curiga, jangan-jangan dosen gue sedang mengalami akhil balig di usia lanjut sampe-sampe mesti nyinggung-nyinnggung cinta di sesi mengajarnya.
Continue Reading...

Friday 15 March 2013

Review Catatan Kecil Seorang Permaisuri

Kali ini gue mau nge-review blog Catatan Kecil Seorang Permaisuri. Sebenernya gue enggak biasa nge-review sebuah produk, atau blog seperti ini, tetapi karna ini adalah Give Away yang berhadiah pulsa sampe 50 ribu, so gue bela-belain ngebuat review, hahah.
 
Iyah, menurut gue sebagai mahasiswa yang hidup pas-pasan, pulsa adalah sesuatu yang sangat berharga. Kalo nantinya gue menang dan mendapatkan pulsa 50 rb, gue bakal seneng banget. Itu artinya gue bisa jajan selama sebulan kedepan. Gue enggak harus puasa seminggu full karna enggak ada uang jajan. Huhu, *srott*
Semoga Si Permaisuri iba mendengar curhatan gue ini. #Modus
 
Untuk me-review tentunya gue mesti punya info cukup dan akurat. Karna alasan itulah, akhir-akhir ini gue memantau blognya. Gue berasa menjadi stalker-nya blog si Permaisuri. Tapi enggak papalah nge-stalking-in Si Permaisuri, daripada stalking mantan gebetan gue yang uda jadian sama orang laen, cuma bikin nyesek, huhu.
 
Continue Reading...

Saturday 9 March 2013

Radio Galau FM Versi Gue

Kemaren, enggak lama gue baru aja nonton Radio Galau FM yang tayang perdana di RCTI. Enggak tau kenapa gue ngerasa enggak puas dengan cerita tersebut. Tadinya gue kira bakal ada kaitan yang kuat antara radio dengan jalan cerita. Tapi yang gue dapetin disana, radio itu cuma dijadikan 'sampingan,' karna kuatnya cerita ditentukan oleh kesukaan menulis si pemeran utama. Dan tadinya gue kira bakal ada klimaks yang tercipta akibat pengaruh radio disitu, tapi yang gue dapetin klimaksnya adalah si pemeran utama berhasil nerbitin buku yang judulnya Radio Galau FM.

Nah, karna itu gue jadi kepikiran buat ngebuat cerita yang lebih enak menurut gue. Yang gue rasa pas dengan judul film tersebut. So, here is the story:

Radio Galau FM

Bara adalah anak SMA yang masih lugu. Dia memiliki kegemaran berbicara. Karna itulah dia kerja sambilan sebagai penyiar radio. Salah satu acara radio yang Bara bawakan adalah Malam Minggu Galau. Diberi nama seperti itu karena acara tersebut berisi tentang curhat-curhatan galau para pendengar dan acara tersebut disiarkan di Malam Minggu.
Continue Reading...

Wednesday 6 March 2013

My Poetry for Someone I Admire Secretly




‘Min, aku mau jujur. Sebenernya aku udah lama suka sama kamu. Kamu mau enggak jadi pacar aku?’
‘Ha? Hm, i-iyah, Mimin juga suka sama Udin’
‘Yang bener, Min?’
Mimin mengangguk
‘Jadi sekarang kita pacaran yah!’
Mimin mengangguk lagi. Dan mereka pun berpelukan sambil muterin lapangan sekolah.
  
Buat gue, percakapan diatas tu sudah biasa. Enggak ada yang special. Nembak, diterima, lalu jadian itu adalah hal yang biasa. Beda dengan yang ini:

‘Gue suka sama dia’
‘Hah, yang bener? Terus kapan lo mau nembak dia?’
‘Enggak.’
‘Maksudnya?’
‘Gue enggak mungkin ngungkapin ke dia. Gue rasa perasaan ini cukup gue pendem di hati. Entah sampe kapan’
‘Lo gimana sih? Kenapa enggak lo ungkapin aja?’
‘Enggak, Bro. Gue cukup mengagumi dia, tanpa dia tau.’

Itu tuh, percakapan yang seperti itu baru luar biasa. Menurut gue perasaan mengagumi itu lebih rumit ketimbang perasaan jatuh cinta. Yup, mengagumi diam-diam. Coba deh lo bayangin, nembak seseorang itu cuma ada dua kemungkinannya: diterima atau ditolak. Kalo diterima, itu bagus. Kalian bisa jadian dan saling mencintai. Tapi sekalipun ditolak, seenggaknya lo uda ngungkapin perasaan lo ke dia. Dengan ditolak itu artinya lo udah tau perasaan dia ke lo, dan dia juga tau perasaan lo ke dia. Dan selanjutnya lo tinggal butuh waktu ngelupain dia, lalu jatuh cinta lagi dengan orang laen. Simple!
Continue Reading...

Tuesday 5 March 2013

Terkadang Kita Butuh Kekalahan Untuk Bisa Berbuat Lebih

Hari ini gue baru saja mengikuti turnamen futsal di kampus. Kabar baiknya, gue dan temen-temen kelas jadi makin akrab sesudah pertandingan. Lalu kabar buruknya, tim gue kalah di putaran pertama dan langsung gugur seketika itu juga. Gue sih enggak kecewa, gue seneng dan bangga malah. Tapi, gue malu. Gue malu karna faktor utama tim gue kalah karna kami enggak mengerti peraturan futsal. Sehingga banyak banget kesalahan enggak penting yang tim gue lakukan.

Kesalahan goblok yang pertama adalah kami enggak menggunakan deker. Gue enggak tau kalo menggunakan deker itu wajib ketika bertanding.




Continue Reading...

Sunday 6 January 2013

Gue Punya Gebetan



La… la… la… ye… ye! Bukan, gue bukan sedang kesurupan, itu gue sedang nyanyi. Gue lagi bahagia-bahagianya nih. Akhirnya setelah lama hati gue kosong dan kering, sekarang perlahan hati gue ada yang mengisi. Setelah lama gue galau tiap ngeliat couple yang lagi jalan bareng sambil pegangan tangan, rangkul-rangkulan, dan bergulingan, akhirnya gue sekarang bisa mengurangi rasa galu itu.
Sekarang gue lagi suka dengan seseorang. Dia temen kampus gue. Kita satu jurusan tapi beda kelas. Dia begitu menarik di mata gue. Awalnya gue enggak pernah kepikiran bisa deket dengan dia, soalnya sosoknya begitu berbeda. Dia terlihat dewasa, cerdas, dan aktif. Hal itu lah yang ngebuat gue enggak berpikir sedikitpun bisa ngedeketin dia.
Continue Reading...

Profil Penulis

My photo
Penulis blog ini adalah seorang lelaki jantan bernama Nurul Prayoga Abdillah, S.Pd. Ia baru saja menyelesaikan studinya di bidang Pendidikan Bahasa Inggris. Ia berniat meneruskan studinya ke jenjang yang lebih tinggi untuk memperdalam ilmu Pendidikan Bahasa Tumbuhan, namun sayang belum ada universitas yang membuka jurusan tersebut. Panggil saja ia “Yoga.” Ia adalah lelaki perkasa yang sangat sayang sekali sama Raisa. Di kamarnya banyak sekali terpajang foto Raisa. Sesekali di waktu senggangnya, ia mengedit foto Raisa seolah-olah sedang dirangkul oleh dirinya, atau sedang bersandar di bahunya, atau sedang menampar jidatnya yang lebar. Perlu anda tahu, Yoga memiliki jidat yang lebar. Karna itu ia sering masuk angin jika terlalu lama terpapar angin di area wajah. Jika anda ingin berkonsultasi seputar mata pelajaran Bahasa Inggris, atau bertanya-tanya tentang dunia kuliah, atau ingin mengirim penipuan “Mamah Minta Pulsa” silahkan anda kirim pesan anda ke nurulprayoga93@gmail.com. Atau mention ke twitternya di @nurulprayoga.

Find My Moments

Twitter